Mendengar kata donor darah mungkin bagi sebagian orang terasa sangat mengerikan atau menakutkan, ya..donor darah arti umumnya adalah memberikan sebagian darah kita untuk orang lain.
Ada beberapa rumor negatif tentang donor darah yang mungkin menyebabkan sebagian orang-orang tsb lebih memilih untuk tidak mendonorkan darahnya, antara lain:
Ada beberapa rumor negatif tentang donor darah yang mungkin menyebabkan sebagian orang-orang tsb lebih memilih untuk tidak mendonorkan darahnya, antara lain:
- Donor darah akan membuat si-pendonor menjadi gemuk
- Donor darah akan membuat si-pendorong menjadi "ketagihan" dan merasa tidak enak badan apabila telat mendonorkan darahnya
- Donor darah akan membuat si-pendonor menjadi sakit (mis: lemas, gampang pingsan, dll) karena darahnya telah diambil
Penulis hanya ingin membagi cerita/sharing tentang donor darah ini. Perlu diketahui bahwa rumor-rumor di atas adalah tidak benar, kalau pun memang terasa seperti yang dirumorkan tsb, mungkin itu hanya sugesti saja. Karena pada dasarnya donor darah malah mempunyai efek yang positif bagi tubuh si-pendonor, dan untuk mendonorkan darahnya, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi si-pendonor, antara lain:
- Berat badan minimal untuk seorang pendonor adalah 45 Kg
- Minimal sudah berumur 18 tahun
- Tekanan darah pada saat akan melakukan donor darah harus normal (tidak boleh terlalu rendah ataupun terlalu tinggi)
- Kekentalan darah (hb) juga harus normal, tidak boleh terlalu kental, karena akan sangat berbahaya bagi jantung si-penerima darah. (kalau terlalu kental, jantung akan bekerja lebih keras untuk memompa darah)
- Tidak habis mengkonsumsi obat-obatan (mis: antibiotik)
- Tidak kurang tidur/istirahat, dan
- Tidak habis menjalani operasi besar (minimal 6 bulan terakhir)
Sedangkan manfaat donor darah selain untuk amal ibadah, juga berguna bagi si-pendonor antara lain:
- Menyehatkan jantung, karena ibarat ganti oli pada sepeda motor/mobil, donor darah juga membuat darah si-pendonor menjadi tidak kental, karena tubuh akan kembali memproduksi darah baru, sehingga membuat kerja jantung tidak begitu berat pada saat memompa darah ke seluruh tubuh
- Menyehatkan ginjal, karena sebagai penyaring racun yang ada di dalam darah, kerja ginjal tidak akan berat dalam menyaring darah yang tidak kental
- Diluar manfaat bagi kesehatan si-pendonor, keuntungan lain yang didapat adalah, sebagai seorang pendonor, kita mempunyai hak untuk mengetahui beberapa penyakit yang bisa dideteksi lewat darah yang kita donorkan, antara lain: Penyakit HIV-AIDS, Hepatitis A, B & C, dan Sepilis. Sehingga tidak perlu lagi khan kita medical check-up komplit?
0 comments:
Post a Comment